Cetakan injeksi menjadi lebih ramah lingkungan karena efisiensi mekanis meningkat dan bahan seperti polimer termoset mampu menahan suhu dan kondisi ekstrem.
Meskipun ada beberapa limbah material dalam cetakan injeksi, itu lebih sedikit daripada banyak proses pembuatan lainnya.Tentu saja, bahan yang tepat digunakan juga berdampak pada lingkungan, termasuk masa manfaatnya, apakah bisa berasal dari bahan daur ulang, dan bagaimana cara pembuangannya.Jejak karbon dari siklus hidup produk yang dibuat juga perlu diperhatikan, termasuk jejak karbon dari proses pembuatannya.
Kemajuan dalam mesin cetak injeksi modern berarti mereka sekarang menggunakan energi 20% hingga 50% lebih sedikit daripada yang mereka lakukan satu dekade lalu.